Liburan adalah momen yang dinanti banyak orang. Ini saatnya kita melonggarkan pikiran, lepas dari kegiatan rutin yang padat, serta menikmati hal-hal baru yang jarang ditemui di tempat kita tinggal. Namun, ada sebagian orang justru tak bisa menikmati waktu yang spesial ini. Alih-alih menjadi ajang relaksasi, liburan malah bikin mereka tambah stres!
Meski kedengaran ganjil, kondisi yang lazim disebut holiday blues ini nyata adanya, bahkan persentase orang yang mengalaminya ternyata cukup tinggi. Sebuah survei yang dilakukan American Psychological Association menemukan bahwa 38 persen orang menyatakan level stres mereka meningkat saat liburan. Mengapa hal ini bisa terjadi dan bagaimana cara mencegahnya?
Meski kedengaran ganjil, kondisi yang lazim disebut holiday blues ini nyata adanya, bahkan persentase orang yang mengalaminya ternyata cukup tinggi. Sebuah survei yang dilakukan American Psychological Association menemukan bahwa 38 persen orang menyatakan level stres mereka meningkat saat liburan. Mengapa hal ini bisa terjadi dan bagaimana cara mencegahnya?